-->

Sekilas Tentang Tulisan Arab Yang Perlu Anda Ketahui

Nahwu.top | Tulisan Arab yang ada sekarang ini telah menempuh sejarah dan periode yang panjang. Ada lima periode yang dilalui oleh tulisan Arab.

1. Tulisan suku-suku Man'iniyyah yang hidup di sebelah selatan Yaman sekitar abad ke-8 SM.
Tulisan ini mempunyai tiga macam bentuk yang mirip, yaitu:

  • Berbentuk ukiran Lihyani
  • Berbentuk ukiran Samudi, dan 
  • Berbentuk ukiran Safawi

Sekilas Tentang Tulisan Arab Yang Perlu Anda Ketahui

Tulisan Lihyani dimulai dari kanan ke kiri. Tulisan Samudi disusun dari atas ke bawah. Sedangkan tulisan Safawi memiliki arah baca yang berbeda, kadang-kadang dari kiri dan kadang-kadang dari kanan. Huruf-huruf hija'iyyah (ejaan) dalam semua bentuk tulisan ini ditulis secara terpisah.

2. Tulisan Nabti, yaitu salah satu bentuk tulisan Armenia yang mirip dengan tulisan Lihyani, Safawi, dan Samudi. 

3. Tulisan yang merupakan pecahan dari tulisan Nabti dengan bentuk-bentuk huruf yang mendekati huruf Arab yang digunakan sekarang.
Baca Juga
Sekilas Tentang Bahasa Arab Yang Harus Diketahui
4. Tulisan Arab yang mendapat pengaruh dari tulisan Suryani, termasuk ke dalamnya berbagai perbaikan sejak abad ke-7.

Bentuk-bentuk huruf dalam tulisan ini sudah mulai jelas dan termasuk di dalamnya sistem mengeja setiap bunyi. Pada tahap ini, tulisan itu masih terbatas pada lambang bunyi mati dan terlepas dari tanda yang membedakan antara huruf-huruf ganda (al-musyaddad) dan huruf-huruf yang tidak ganda (al-mukhaffaf).

5. Masuknya sistem lambang bunyi-bunyi panjang (al-madd) dengan menggunakan tiga huruf diletakkan dalam bentuk dasar yang dapat melambangkan tiga bunyi yang mengantarai bunyi panjang dan bunyi mati.

Ketiga huruf itu adalah hamzah (alif), ya', dan wau. Ketiga huruf ini digunakan secara campur aduk, kadang-kadang digunakan pada awal kata (seperti pada kata أَكْتُبُ, يَكْتُبُ, dan وَعَدَ), dan kadang-kadang digunakan untuk bunyi panjang (seperti كَاتِبٌ, دَلِيْلٌ, dan مُلُوْكٌ). Pada tahap ini dimasukkan pula sistem baris (Harakah), yaitu tanda-tanda yang menunjukkan huruf ganda, bunyi pendek, dan tidak berbaris. Proses ini dilakukan dengan dua cara.

Pertama, yang menyerupai cara Suryani-Nestoriya, yang menggunakan titik bagi lambang baris. Cara ini tidak berlangsung lama. Kedua, yang menyerupai cara Suryani-Ya'kubi, yang melambangkan baris-baris itu dengan huruf-huruf atau bagian-bagian tertentu dari huruf, yang sebagiannya ditulis di atas huruf dan yang lainnya ditulis di bawah huruf. Cara ini muncul sekitar abad ke-8 yang penggunaannya dikenal sampai sekarang.

Tanda baca fathah (bunyi a) dilambangkan dengan huruf alif yang diletakkan di atas huruf. Tanda baca kasrah (bunyi i) dilambangkan dengan ya' yang diletakkan di bawahnya. Tanda sukun (baris mati) dilambangkan dengan ha yang diletakkan di atasnya. Tanda baca ganda dilambangkan dengan bagian awal huruf Sin atau syin yang diletakkan di atas huruf, yang menunjukkan adanya dua bunyi yang digabung menjadi satu dan bunyi pertama adalah sukun (baris mati). Cara yang terakhir ini diciptakan oleh Abu al-Aswad Zalim bin Sufyan ad-Du’ali (w. 69 H/688-689 M).

Terimakasih telah membaca artikel tentang "Sekilas Tentang Tulisan Arab Yang Perlu Anda Ketahui", semoga bermanfaat!

Sumber:
Ensiklopedi Islam 1, (Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve).
loading...

0 Response to "Sekilas Tentang Tulisan Arab Yang Perlu Anda Ketahui"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel